Senin, 01 Februari 2010

Klasifikasi Kemasan

Menurut Syarief et al (1989), kamasan dapat digolongkan berdasarkan: frekuensi pemakaian, struktur sistem kemasan, sifat kekakuan bahan kemasan, sifat perlindungan terhadap lingkungan dan tingkat kesiapan pakai.

Berdasarkan frekuensi pemakaian, maka kemasan digolongkan menjadi tiga, yaitu:

1. Kemasan sekali pakai (disposable), merupakan kemasan yang langsung dibuang setelah digunakan. Contoh: daun pisang, daun waru, untuk membungkus tempe, daun jati untuk membungkus daging segar, kantong plastik untuk es.

2. Kemasan yang dapat digunakan beberapa kali (multi trip) ), seperti botol kecap, botol bir, botol teh dalam kemasan, peti telur, peti kemas dll.

3. Kemasan yang tidak dibuang atau digunakan kembali oleh konsumen (semi disposal). Wadah atau kemasan produk biasanya tidak dikembalikan ke produsen melainkan digunakan untuk wadah sesuatu oleh konsumen atau dibuang begitu saja. Contoh: kaleng susu bubuk dan beberapa jenis botol yang menarik bagi konsumen. Download artikel selengkapnya di sini